Hamba

Al Junaid berkata" ketika aku tidur ditempat Assariyu-Saqathy, aku dibanguni, lalu ia berkata: wahai Junaid, aku telah bermimpi seolah olah berhadapan dengan Allah, lalu Allah berfirman kepada ku "hai Sari, ketika AKU menciptakan makhluk maka semua mengaku cinta kepada KU, kemudian AKU ciptakan dunia maka lari dari KU 90% dan tinggal hanya 10% kemudian AKU ciptakan surga maka lari dari KU 90% dari sisanya itu. Kemudian AKU ciptakan neraka, maka lari dari KU 90% dari sisanya itu, kemudian AKU turun kan musibah maka lari dari KU 90% dari sisa sisa itu. Maka Aku berkata kepada sisa-sisa yang tinggal itu: "dunia kamu tidak mau, surga kamu tidak suka, neraka kamu tidak takut, dari musibah kamu juga tidak lari maka apakah keinginan mu? Mereka menjawab: "ENGKAU telah mengetahui keinginan kami. Kemudian AKU berfirman: "AKU akan turunkan kepada kalian musibah (cobaan) yang tidak akan sanggup menanggungnya walau bukit yang besar sekalipun. Akan sabarkah kalian? Jawab mereka: "apabila ENGKAU yang menguji maka terserahlah kepada ENGKAU. Maka mereka itulah hamba KU yang sebenarnya.

Falling in love

Suara hatiku. Untuk beberapa hari belakangan ini aku sering membaca bismillahirrahmanirrahim, yang tujuannya adalah untuk merenovasi atau bisa juga dibilang untuk merehabilitasi hidup ku yang benar benar telah berantakan. Entah bagaimana aku memulai hidupku, entah bagaimana caranya hingga aku begitu bodohnya untuk menghasilkan kekacauan dan kerusakan hidup ku yang awalnya bisa dikatakan begitu indah walau tak bisa dibilang sempurna, tapi bisa dikatakan lebih baik? Ah alangkah celakanya aku. Tapi aku masih terus dan terus berharap kepada Allah Tuhan ku semoga aku dan kehidupan ku ini dan selanjutnya dan seterusnya hingga akhirat ku akan lebih baik. Dan saat ini muncul masalah baru yang mampu memecah merusak keinginan ku untuk merenovasi kehidupan ku. Yaitu cinta dan nafsu ku. Jadi sekarang aku sudah jarang membaca bismillahirrahmanirrahim. Yang biasanya ku lakukan hampir ditiap saat, dalam diam membisu, perjalanan ataupun didalam pekerjaan ku. Entah kenapa keinginan untuk mencintai ini muncul mengganggu, padahal aku menyadari bahwasanya orang yang mengganggu pikiran ku tak secuilpun menaruh hati padaku dan jika ku lihat dari sisi islamis, dia itu bukanlah type perempuan yang dianjurkan Nya. Tapi kenapa keinginan itu agak kuat juga mengganggu ku?

Malam langang

Malam kian larut dan mata masih siang. Seperti malam yang lalu ku masih disini KSI dipembaringan sepi tak berkawan kecuali teriakan perempuan yang terdengar dari tv usang ditengah rumahmu KSI. Rumah yg kau berikan buat istirahat dan mandi serta cuci baju celana kerja hingga kolor kotor, yang kumuh dikala aku mengais rizki yang telah ditetapkan Nya buat ku diketiak mu KSI. Malan ini terasa agak menyebalkan, mata tak mau tidur lagi. Goblok